Bagian 1. TENTANG OPINI: “RUMAH PENDIDIKAN”

Rasanya senang juga tatkala opini saya yang berjudul “Rumah Pendidikan”: Akankah Sungguh Ramah? mendapat kesempatan tayang di Harian Banjarmasin Post pada Sabtu, 25 Januari 2025 lalu.

Jujur, proses penulisan ini cukup panjang dan berliku, pun mengalami proses editing berkali-kali sebelum akhirnya saya kirimkan ke redaksi.

Beberapa subbab mengalami mobilisasi sedemikian rupa. Nasib beberapa paragraf pun nyaris serupa. Bahkan ada sejumlah paragraf yang mengalami perombakan dan modifikasi yang tak pernah terpikirkan sebelumnya.

Dan proses menulis memang demikian adanya. Tak ada yang dapat kita prediksi sebelumnya, meskipun kita mungkin telah menyiapkan kerangka tulisan sedemikian rupa. Perubahan di sana-sini akan selalu terjadi secara dinamis, demi menghasilkan versi terbaik dari tulisan-tulisan kita.

Mau dibilang capek, ya capek. Mau dibilang lelah, ya lelah. Mau dibilang pusing, yap using juga. Tapi di situlah seninya pekerjaan yang satu ini, “menulis”! Tentu sama seperti jenis pekerjaan lainnya di muka bumi ini, ada suka dan dukanya masing-masing.

Saya merasa lega di saat artikel rampung dan finishing. Rasa lega makin membuncah di dada, tatkala tulisan tersebut tayang dan mendapat kesempatan dibaca banyak orang.

Apakah sesudahnya saya akan berpuas diri? Tentu jawabannya adalah tidak. Bagi saya, momen dimuatnya tulisan opini kali ini menjadi cambuk pelecut yang menjadikan saya lebih bersemangat untuk terus menulis. Dan kabar baiknya adalah, sebuah opini selanjutnya sudah saya tuliskan. Semoga dapat tayang dalam waktu dekat.

Terima kasih kepada redaksi Banjarmasin Post atas kesempatan berharga ini. Dan terima kasih kepada para pembaca atas apresiasi dan perhatiannya. Salam literasi.

Banjarmasin, 7 Februari 2025

Salam dari Kota Serbu Sungai

(Dionisius Agus Puguh)

#literasi

#gurudionindonesia

#pengalamanmenulis

#penulisindonesia

#penulis

#editorbuku

#buku

#penulisbuku

#hpn2025

#haripersnasional

#hpnkalsel2025 #ketahananpangan