Bagian 13. INSPIRASI MENULIS BISA DARI MANA SAJA Posted on Februari 19, 2025Maret 9, 2025 By gurudionindonesia Di suatu ketika saat sedang duduk di sudut ruangan, ditemani secangkir kopi hitam, saya tengah asik menulis. Sebagian orang menerapkan syarat tertentu yang harus terpenuhi, ketika mereka sedang menulis. Misalnya saja suasana di sekelilingnya harus hening, lampu penerangan harus pas, sejuknya ruangan harus terjaga, tidak boleh ada hal-hal yang mengganggu, dan sebagainya. Saya sendiri kadang menuntut suasana demikian, saat menyelesaikan beberapa jenis tulisan tertentu. Namun untuk tulisan-tulisan lainnya, saya tetap bisa menulis dalam kondisi suasana ribut, banyaknya orang yang ada di sekitar saya, cahaya lampu tidak standar, cuaca panas, dan seterusnya. Setiap penulis memang mempunyai idealisme masing-masing yang tidak bisa disamakan dengan penulis lainnya. Saya pribadi kadang menjadikan suasana atau situasi di sekitar saya sebagai materi atau inspirasi dari tulisan yang sedang saya kerjakan. Memang di dunia ini sebenarnya tidak ada yang kebetulan. Semua terjadi sesuai garis waktu yang sudah ditetapkan oleh Tuhan Sang Pemberi Kehidupan. Jika misalnya hari ini saya berjumpa dengan seseorang, lalu kami terlibat perbincangan tentang banyak hal, bisa jadi sebagian hasil perbincangan itu akan termuat dalam tulisan yang sedang atau akan saya buat. Dan biasanya saya meminta izin kepada lawan bicara saya sebelum memuat sebagian hasil diskusi kami ke dalam tulisan-tulisan saya. Prinsipnya, tidak ada salahnya bila hal-hal baik dan positif kita bagikan kepada sesama, bukan?! Meski untuk maksud baik ini pun wajib kita komunikasikan dengan pihak-pihak yang kita libatkan dalam tulisan kita. Barangkali nanti ada hal-hal tertentu yang memang bersifat “off the record”, sehingga batas-batas yang ada dapat kita pahami dengan seksama. Ya, menulis itu sesungguhnya adalah sebuah proses. Dan proses ini tidak selalu bisa dikerjakan “sekali jadi” atau “sekali tarikan napas”. Untuk tulisan-tulisan yang pendek, saya terkadang harus melakukan perombakan beberapa kali. Jika sekian banyak tulisan akan digabungkan menjadi sebuah buku, maka bisa dibayangkan bagaimana proses editing yang akan berlangsung kemudian. Berproses dalam menulis tidak harus cepat-cepat, kecuali memang kita sedang dikejar tenggat waktu atau deadline. Jika waktu yang tersedia cukup untuk menulis, maka ada baiknya kita manfaatkan dengan baik, untuk menghasilkan tulisan yang berkualitas. Banjarmasin, 19 Februari 2025 Salam dari Kota Seribu Sungai (Dionisius Agus Puguh Santosa) #literasi #gurudionindonesia #pengalamanmenulis #penulisindonesia #penulis #editorbuku #buku #penulisbuku #hpn2025 #hpnkalsel2025 #penuliskalsel #literasidigital #menulisdenganai #artificialintellegence #ai Post Views: 45 Blog Dunia Menulis tips menulis gurudionindonesiahpn2025hpnkalsel2025literasipenulisindonesiapenuliskalseltipsmenulispraktis
Bagian 30. MENULIS KETIKA MATA SUDAH TERLELAP Posted on Maret 25, 2025Juli 1, 2025 Sepintas jika dicermati, rasanya hampir mustahil untuk mewujudkan ujaran yang saya jadikan judul tulisan ini. Serius, apa iya kita tetap dapat menulis ketika kedua mata ini sudah terlelap? Sebentar dulu, supaya Anda tidak salah memahami judul di atas, maka saya akan jelaskan maksud dari kata “terlelap” pada ujaran tersebut. Di… Read More
Bagian 10. WALAU PANDAI MENULIS, JANGAN SOMBONG! Posted on Juli 24, 2025Juli 3, 2025 Kepandaian seorang penulis biasanya diakui oleh orang-orang di sekelilingnya, juga oleh orang-orang yang selama ini membaca karya-karyanya. Pengakuan ini bisa disampaikan dalam berbagai bentuk dan cara, yang paling sederhana misalnya dengan memberikan tanda jempol (atau like) pada setiap karya tulis yang dihasilkannya. Cara lain untuk memberikan “apresiasi” adalah dengan menyampaikan… Read More
Mgr Piet Timang: Kisah Perjalanan & Buah Pikiran (Jilid 1) Posted on Oktober 11, 2024Maret 9, 2025 Cover Buku Jilid 1 Judul : Kisah Perjalanan & Buah Pikiran (Jilid 1): Catatan di 77 Tahun Pertama Penulis : Mgr. Dr. Petrus Boddeng Timang Editor & Penyunting : Dionisius Agus Puguh Santosa Penerbit : Penerbit Gunung Sopai, Yogyakarta Tebal : 232 halaman Cetakan : Agustus 2024 Untuk Pembelian/Order silakan… Read More