Bagian 29. MENULIS MENJELANG TIDUR Posted on Maret 23, 2025Maret 15, 2025 By gurudionindonesia Salah satu waktu yang kadang saya manfaatkan untuk menulis adalah saat-saat menjelang tidur. Di saat-saat seperti ini saya bisa fokus menulis dengan baik, namun sekali waktu yang terjadi justru sebaliknya. Mungkin efek lelah sepanjang hari atau karena sangat mengantuk, sehingga kemudian menyulitkan saya untuk menyusun tulisan, meskipun hanya untuk merangkai satu dua paragraf saja. Satu, dua, atau tiga kata yang saya tuliskan pada bagian permulaan, kemudian tak berlanjut dengan kata-kata berikutnya. Dan bila hal seperti ini saya alami, maka tak jarang saya segera bersiap-siap untuk tidur. Dalam beberapa kesempatan, saya bisa jadi terbangun di tengah malam, atau di akhir sepertiga malam menjelang subuh. Lalu saya melanjutkan proses menulis yang tertunda pada malam harinya. Memang tak ada jaminan bahwa tulisan yang saya rancang akan terselesaikan saat itu juga. Namun saya akan tetap berusaha semaksimal mungkin untuk merampungkan tulisan tersebut sesegera mungkin, bila memang kondisinya memungkinkan. Jika pun tulisan ini tak terselesaikan segera, maka saya akan melanjutkannya nanti malam menjelang tidur; bisa juga di siang atau sore harinya, dan semua itu tak jadi soal buat saya. Saya selama ini sudah terbiasa menulis pada jam-jam yang berbeda-beda setiap harinya. Bila saya mampu fokus selama proses penulisan berlangsung, maka saya biasanya lebih cepat menyelesaikan sebuah artikel atau tulisan. Gangguan atau distraksi tak selalu dapat saya hindari, karena bisa datang kapan saja tanpa kita minta. Apabila gangguan ini sifatnya berlebihan, maka biasanya saya akan memutuskan menghentikan untuk sementara waktu proses penulisan yang saya lakukan. Sebab jika tetap dipaksakan, sebagian hasilnya kemungkinan menjadi kacau atau tidak runut. Bahkan pernah terjadi, karena terlalu memaksakan menulis di saat yang tidak tepat, mengharuskan saya menulis dari awal. Banjarmasin, 24 Maret 2025 Salam dari Kota Seribu Sungai (Dionisius Agus Puguh Santosa) #literasi #gurudionindonesia #pengalamanmenulis #penulisindonesia #penulis #editorbuku #buku #penulisbuku #ramadhan #ramadhan2025 #penuliskalsel #literasidigital #menulistanpaai #ai Post Views: 21 Dunia Menulis gurudionindonesiakotaseribusungailiterasimenulistanpaaipenulisbanjarmasinpenulisindonesiapenuliskalseltipsmenulispraktis
Tulisan Pamungkas, Insyaallah Bukan yang Terakhir Posted on Februari 28, 2021 The Last But Not Least (Sumber foto: https://www.mongabay..co.id ) Oleh: Dionisius Agus Puguh Santosa, SE, MM Tak terasa perjalanan saya untuk menulis dan berbagi artikel tentang dunia menulis telah mencapai garis akhir tantangan yang disampaikan Om Jay melalui Lomba Blog bertajuk “Lomba Blog Ikatan Guru TIK PGRI” yang didukung penuh oleh… Read More
Ayo Menulis Jangan Hanya Pesimis! Posted on Februari 17, 2021 Menulis Tanpa Pesimis, Mungkinkah? (Sumber foto: https://magazine.job-like.com/ ) Oleh: Dionisius Agus Puguh Santosa, SE, MM Perasaan pesimis seringkali menghinggapi hati para penulis; bukan hanya penulis pemula, karena para penulis senior juga tentu pernah mengalaminya, pun ketika mereka sedang berada dalam masa-masa ketenaran atau namanya sedang melambung tinggi. Menurut KBBI disebutkan bahwa kata… Read More
Seri Motivasi Menulis Bagi Guru (Bagian 24) Posted on Juli 2, 2022 Tangkapan Layar Lembar Google Form “Pengumpulan Link Tulisan Peserta Tantangan OmJay Menulis Di Blog Periode 10 Juni – 10 Juli 2022” “Link Pengumpulan Tulisan Peserta Tantangan Om Jay Menulis di Blog Periode 10 Juni – 10 Juli 2022,” demikian bunyi pesan WhatsApp (WA) yang dikirimkan oleh Om Jay kemarin… Read More