Temukan Ide Menulis Dengan Mengunjungi Blog Orang Lain Posted on Februari 26, 2021 By gurudionindonesia Kunjungi Tulisan Blogger Lainnya (Sumber foto: https://www.uprint.id ) Oleh: Dionisius Agus Puguh Santosa, SE, MM Barangkali sebagai penulis Anda mempunyai kebiasaan tertentu yang unik, salah satunya adalah selalu menyempatkan diri untuk mengunjungi blog orang lain. Namun ada sebagian orang yang berpandangan bahwa aktivitas yang demikian itu hanya “buang-buang waktu” saja! Apakah memang benar aktivitas berkunjung ke blog lain adalah sia-sia belaka? Salah seorang mentor dalam grup “Belajar Menulis” atau “Sahabat Om Jay” seringkali mengirimkan pesan berikut, baik melalui WhatsApp maupun surel: “https://www.wijayalabs.com mohon komentarnya.” Itulah pesan Om Jay yang sangat akrab dan selalu hadir rutin menghiasi grup-grup WA yang diasuhnya, juga terungkap dalam balasan surel pada setiap peserta lomba menulis buku yang didampinginya. Tak Sekedar Silaturahmi Mengunjungi tulisan antar sesama blogger adalah suatu kebiasaan yang baik. Di sini kita tidak hanya sekedar bersilaturahmi dengan para sahabat yang mempunyai hobi nge-blog, namun kita juga sekaligus dapat menimba ilmu sekaligus inspirasi yang berharga dan bermakna dari setiap tulisan yang kita baca. Percaya atau tidak, praktik baik ini lebih banyak membawa dampak positif dibandingkan negatif. Dari aktivitas ini kita dapat mengenal beragam bentuk pemikiran orang lain yang mereka tuangkan dalam aneka tulisan di blog yang mereka hidupi. Setiap komentar yang diberikan tentu akan memberikan semangat sekaligus umpan balik yang berharga bagi para blogger yang menerima kunjungan dari sesama blogger lainnya. Mungkin tidak semua komentar akan tersampaikan dalam bahasa yang indah-indah dan kalimat yang panjang-panjang. Karena terkadang komentar itu hanya diwujudkan dalam bentuk salam atau sapaan singkat, meski itu akan tetap bermakna bagi para penerimanya. Waktu yang Kita Berikan Terbayar Lunas! Tak jarang terjadi, dari setiap komentar yang kita berikan, kita pun akan menerima komentar berikutnya pada tulisan-tulisan kita mendatang. Hal itu setidaknya dapat membuat kita selalu optimis dan percaya, bahwa tulisan-tulisan yang akan kita luncurkan kemudian pasti akan menemukan pembacanya. Dengan demikian, waktu yang sudah kita berikan sebelumnya untuk mengunjungi tulisan para blogger lainnya akan terbayar lunas pada waktunya! Tentu perasaan demikian akan berdampak baik bagi keseimbangan emosi kita sebagai penulis. Sebab rasa optimis memang harus kita pupuk secara terus-menerus sebagai seorang penulis. Sebab dengan begitu, kita akan selalu bersemangat untuk senantiasa berkarya. Situasi sebaliknya bisa kita alami, manakala kita merasa pesimis dan khawatir ketika tak ada seorang pun yang berkenan mengunjungi tulisan-tulisan yang kita buat. Pertanyaan sederhana tentu akan hadir dalam situasi seperti ini: “Untuk apa saya menulis atau untuk siapa saya menulis? Mengapa tidak ada yang berkenan membaca tulisan-tulisan saya? Adakah yang salah dengan diri saya dan tulisan-tulisan saya?” Bila pertanyaan-pertanyaan sejenis atau serupa dengan itu terus bermunculan, maka dapat dipastikan bahwa perasaan kita akan menjadi “tidak tenang” dengan sendirinya. Mood menulis kita pun dapat terasa awut-awutan, bahkan tidak menutup kemungkinan bagi kita untuk mengakhiri derap langkah aktivitas menulis yang selama ini senantiasa kita perjuangan. Menyerap Inspirasi dari Beragam Tulisan yang Dijumpai Nah, ini adalah sisi atau dampak positif lain yang secara tidak langsung akan kita petik usai mengunjungi tulisan-tulisan blogger lainnya. Sebab dengan membaca aneka tulisan yang tersedia melimpah di jagat maya; otak kita secara ajaib akan merekam berbagai ide dan inspirasi yang muncul dari tulisan-tulisan tersebut. Dengan sistem yang tak kalah canggihnya, di bawah sadar otak kita pun akan bekerja tanpa kita komando untuk menghasilkan percikan-percikan ide menulis yang tak pernah kita pikirkan sebelumnya. Ide-ide baru tersebut akan hadir dengan sendirinya. Semakin lama setiap ide yang hadir itu akan berkembang sesuai kapasitasnya masing-masing. Ada yang berhasil menjelma menjadi sebuah artikel yang cukup panjang, meski beberapa ide barangkali hanya menjadi beberapa artikel pendek. Sebenarnya hal tersebu tak menjadi soal yang berarti, karena selama ide-ide senantiasa bermunculan di kepala kita, maka kita dengan sendirinya akan merasa aman dan tentram untuk terus menulis dan menulis. Sebab menulis tanpa ide adalah sesuatu yang sia-sia belaka! Selamat bersilaturahmi dan saling mengunjungi! Banjarmasin, 23 Februari 2021 Post Views: 3 Dunia Menulis ide ide menulis Lomba Menulis PGRI Bulan Februari 2021 lunas Menulis mohon komentarnya Om Jay percikan ide sesama blogger silaturahmi
Seri Motivasi Menulis Bagi Guru (Bagian 26) Posted on Juli 4, 2022 Menemukan Ide Menulis di alamat https://milenialis.id/) Apakah Bapak dan Ibu guru sudah mempunyai bayangan yang jelas tentang 6 artikel atau tulisan yang akan menjadi pamungkas dalam “Lomba Blog Menulislah Setiap Hari dan Buktikan Apa yang Terjadi” ini? Mungkin ada di antara Bapak dan Ibu guru yang sudah menuliskan “ide… Read More
Seri Motivasi Menulis Bagi Guru (Bagian 15) Posted on Juni 23, 2022 Menikmati Deburan Ombak Pantai Takisung, Januari 2013 (foto koleksi pribadi) Tentu pernah terbersit di benak Bapak dan Ibu guru semua tentang bagaimana nasib dari setiap tulisan yang kita terbitkan. Setidak-tidaknya ada rasa takut, khawatir, atau tidak percaya diri yang pernah muncul dan menghantui pikiran kita. Benarkah demikian? Menurut penulis… Read More
Seri Motivasi Menulis Bagi Guru (Bagian 16) Posted on Juni 24, 2022 Cover Buku “Menulislah Setiap Hari dan Buktikan Apa yang Terjadi Karya Om Jay di alamat: https://www.kompasiana.com/wijayalabs/54fd5b44a33311820e50fc35/menulislah-setiap-hari-dan-buktikan-apa-yang-terjadi?page=all&page_images=1 “Selamat!” Sepatah kata tersebut ingin penulis sampaikan kepada Bapak dan Ibu guru yang sudah mampu menaklukan tantangan dari Om Jay dalam kompetisi “Lomba Blog Menulislah Setiap Hari dan Buktikan Apa yang Terjadi” selama setengah… Read More